Dunia Maritim dan Kepelabuhan

ISYARAT KEADAAN DARURAT Bunyi Tanda Bahaya Keadaan Darurat Pada Kapal Laut segoro39.blogspot.com  Dalam keadaan darurat dimanapun kita beada, kita harus bisa menyelamatkan diri sendiri dan dapat membantu orang - orang di area sekitar kita, secara definisi keadaan darurat adalah sebagai berikut : Pengertian Keadaan Darurat Adalah suatu keadaan tidak normal, tidak terkendali yang berpotensi menimbulkan korban jiwa atau kerusakan yang meliputi kebakaran, kecelakaan, gangguan teknis, gempa bumi dan bencana lainnya sehingga dapat menimbulkan bahaya atau dapat mengancam jiwa, yang memerlukan tindakan yang cepat untuk mlindungi orang - orang, bangunan maupun peralatan dan lingkungan dari segala kerusakan. Ada beberapa tanda isyarat dalam keadaan darurat yang harus kita ketahui dalam artikel ini saya akan menguraikan beberapa tanda isyarat yang menyatakan situasi atau kondisi dalam keadaaan darurat diatas kapal laut adalah sebagai berikut :. Isyarat letusan yang diperdengarkan dengan selang wa

  9   JENIS   MUATAN  BERBAHAYA  SESUAI  SOLAS 1974 segoro39.blogspot.com  Dalam dunia forwarding untuk muatan berbahaya akan ditangani secara khusus, guna meghindari resiko yang dapat membahayakan pengangkutan. Oleh sebab itu pada artikel kali ini saya akan menguraikan beberapa jenis muatan berbahaya sesuai dengan SOLAS 1974. Sebelum menguraiakan jenis - jenis muatan berbahaya sesuai aturan SOLAS (Safety Of Life At Sea) saya akan menjelaskan mengenai pengertian atau istilah dari muatan berbahaya. PENGERTIAN MUATAN BERBAHAYA Adalah semua jenis muatan yang memerlukan penanganan khusus, semua barang yang sifat, ciri khas dan keadaannya merupakan bahaya terhadap keselamatan atau kesehatan manusia serta makhluk hidup lainnya. JENIS - JENIS MUATAN BERBAHAYA SESUAI SOLAS 1974  1. Kelas I     Bahan peledak (Explosives) 2. Kelas  II  Gas - gas  yang dimanfaatkan,dicairankan, atau di larutkan dibawah tekanan           (Gasescompressed, Liquefied ordissolved under pressure) 3. Kelas III     Zat

EMERGENCY SIGNALS segoro39.blogspot.com   GENERAL EMERGENCY SIGNAL  The general emergency signal consists of seven or more short blasts followed by one long blast on the ship's whistle or siren, and, in vessels where such systems are required, on an electrically operated bell or similar. On hearing the general emergency signal the crew and passengers (if any) must proceed to their assembly or muster stations and carry out the muster list. OTHER EMERGENCY SIGNALS Other emergency signals may include manually or automatically activated fire alarms, signals not requiring the muster of passengers or the whole crew, man oveboard alerts, etc. These other signals may be accompanied by the general emergency signal sounded on the whistle or siren. ABANDON SHIP SIGNAL The abandonship order is used at the master's discretion and may be given by a signal or by word of mouth, but arrangements must be made to ensure that everyone on board, including those in emergency parties in remote locati

  SEJARAH PELABUHAN CIREBON  Foto dari dokumen Radar Cirebon segoro39.blogspot.com  Pelabuhan Cirebon dibangun pada tahun 1865, pada masa pemerintahan kolonial Belanda dan pada tahun 1890 diperluas dengan pembangunan kolam pelabuhan dan pergudangan. Tahun 1927, Pelabuhan Cirebon masih berada di dalam struktur organisasi Pelabuhan Semarang, kemudian sejak tahun 1957 berada di bawah Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Seiring dengan perkembangan waktu, sejak tahun 1983 Pelabuhan Cirebon menjadi salah satu Cabang Pelabuhan PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero), setelah PT. Pelindo I, PT. Pelindo II, PT. Pelindo III dan PT. Pelindo IV berintegrasi pada tanggal 1 Oktober 2021 menjadi PT. Pelindo, oleh karena itu pelabuhan Cirebon masih salah satu cabang dari PT. Pelindo. Foto dari wikiwand.com Selain Pelabuhan Patimban yang berada di Subang Jawa Barat, Pelabuhan Cirebon merupakan pintu gerbang perekonomian  Jawa Barat  dan merupakan pelabuhan alternatif bagi Pelabuhan Patimban dan Pelabuhan Ta

Pengertian Safety Sign IMO, Jenis - Jenis Sticker IMO. segoro39.blogspot.com  Keselamatan kerja merupakan aspek yang sangat utama dalam melaksanakan pekerjan, baik dari Alat Pelindung Diri (APD) maupun dari aspek Rambu Keselamatan (Safety Sign). pada artikel yang akan saya uraikan yaitu dari aspek Rambu Keselamtan (Safety Sign). Pengertian Rambu Keselamatan (Safety Sign) Safety Sign adalah sebuah media visual berupa gambar untuk ditempatkan di area kerja yang memuat pesan-pesan agar setiap karyawan selalu memperhatikan aspek-aspek keselamatan dan kesehatan kerja. Jenis - jenis Rambu Keselamatan (Safety Sign) Rambu dengan simbol Rambu simbol dengan tulisan Rambu berupa pesan dalam bentuk tulisan Jenis - jenis Warna Pada Rambu Keselamatan Beserta Pengertiannya. Warna Biru         Pengertiannya adalah  Perintah melaksanakan sesuatu, atau kewajiban memakai Alat                Pelindung Diri dalam rangka K3 (perpaduan warna biru adalah dengan warna putih). Warna Merah     Pengertiannya adal

MUSTER, DRILLS AND CONTINGENCY PLANS. segoro39.blogspot.com   An abandon ship drill consists of a muster of the crew and passengers (if appropirate) at the stationas referred to in the muster list, and a muster and drill at survival craft stations. A fire drill may be held simultaneously with the first stage of the abandon ship drill. Other emergency drills might include collision, damage control, closing of watertight doors, valves and closing mechanism of scuppers, grounding, cargo or bunker spillage, rescue of personnel from the water or from dangerous spaces, and medical treatment. Each crew member must participate in at least one abandon ship drill and one fire drill every month. These drills must be held within twenty-four hours of leaving port if more than 25% of the crew have not taken part in drills on board the ship in the previous month. If it is not practicable to hold full drills with in the twenty-four hour period then the crew should be mustered and instructed on their e

MUSTER LIST AND EMERGENCY INSTRUCTIONS. MUSTER LIST. segoro39.blogspot.com  A Muster List is to be prepared before a ship puts to sea and maintained throughtout the voyage. If any change takes place in the crew, equipment or procedures the muster list must be ammended accordingly. The muster list is to give clear instructions to be followed in the event of a emergency, and it is to be displayed in conspicuous places throughout the ship, including the navigating bridge, engine control room, and crew accommodation. CONTENT OF MUSTER LIST Detail of the general alarm signal and actions to be taken by crew and passengers when hearing it. How the order to abandon ship will be given Other emergency signals and actions to be taken by the crew on hearing such signals. On passengers ships and ro-ro passenger ships built after july 1998 :         The location of assembly stations. The procedures for locating and rescuing passengers trapped in their cabins. Duties assigned to various members of th

  HARGA TARIF KAPAL PENYEBERANGAN PELABUHAN PENYEBERANGAN KAYANGAN - POTO TANO. segoro39.blogspot.com  Pelabuhan penyeberangan Kayangan menuju pelabuhan penyeberangan Pototano merupakan penyeberangan antar provinsi Nusa Tenggara Barat NTB. Dengan adanya aktivitas penyeberangan dapat menghubungkan antara pulau Lombok dan pulau Sumbawa . Dengan adanya pelabuhan penyeberangan dari Kayangan ke Poto tano ataupun sebaliknya, sangat membantu mobilitas masyarakat kedua wilayah tersebut.  Tiket penumpang dan kendaraan kapal penyeberangan, berbeda dengan tiket jasa transportasi lainnya seperti, jasa transportasi Bus, dan jasa transportasi udara. Jasa transportasi kapal penyeberangan menurut pendapat saya, sangat pro rakyat kenapa??karena kondisi pelabuhan sepi, rame ataupun saat kondisi liburan dan lebaran harga tiket tidak mengalami kenaikan atau istilahnya tarif tusla di tarif kapal penyeberangan tidak diberlakukan / tidak ada. Untuk artikel kali ini ijinkan saya akan menginformasikan berapa t

FIRE FIGHTING EXTINGUISHING AGENT Water and High Fog The HI - FOG marine sprinkler system is an alternative to conventional sprinkler systems and is approved by all amjor marine authorities ang classification societies. The high fog sprinkler system protects the accomodation ang machinery spaces on board. The HI - FOG marine sprinkler system comprises a number of HI - FOG sprinkler connected by fresh water filled stainless steel small bore tubing to a pump unit via section valves. Water is the most common cooling agent. This is largely because water possesses very good heat absorbing qualities and is available in ample quantities at terminals and on ships. A water jet, although excellent for fighting fires involving combustible materials, should not be used on burning oil, or on burning cooking oil or fat in galleys, because of the danger of spreading the fire. Water spray and water fog may be used efectively against oil fires and for making a screen between the fire fighter and the fi

FIRE FIGHTING TYPES OF FIRE Combustibel Material Fire Examples of such fire are bedding, clothing and furnishing, wood, and canvas rpe and paper fire. Cooling by large quantities of water, or the use of extinguishing agents containing a large proportion of water, is of primary importance when fighting fires of such combustible material. Cooling the source and surrounding area should continue long enough to prevent any possibility of re-ignition. Liquid Petroleom Fires   Foam is an efficient agent for extinguishing most liquid petroleum fires. It should be applied so as two flow evenly and progressivelly over the burning surface, avoiding undue agitation. This can best be achifed by dircting the foam jet against any vertical surface adjacent to the fire, both in order to break the force of the jet and to build up an unbroken smothering blanket. if there is no vertical surface the jet should be advanced in oscillating sweeps with the wind, taking care to avoid plunging it into the liquid

FIRE FIGHTING The Elements Required to Creati Combustion. segoro39.blogspot.com  To control or prevent the possibility of fire all crew must be aware of the elements required to creati combustion. The three elements involved (fuel, heat and oxigen) are often shown as the three sides of a triangel,. these three components are inter - dependent on each other and therefore if any one of the components is removed combustion cannot take place. Also if any one of the three components is reduced below an established value, combustion will not be possible. Therefore fires can be controlled and extinguished by the removal of heat, fuel or air and the main aim when fighting a fire is to reduce the temperarature, remove the fuel and/or exclude the supply of oxigen. Basic Fire Precautions onboard Ship Garbage is primary source of fuel and my also self - heat. Do not let it accumulate ensure its safe delivery to the garbage room in the focsle. Keep all areas tidy, particularly store rooms Use the a

HARGA TARIF KAPAL PENYEBERANGAN PELABUHAN PENYEBERANGAN KETAPANG BANYUWANGI - LEMBAR LOMBOK. segoro39.blogspot.com  Pelabuhan penyeberangan dari Ketapang Banyuwangi Jawa Timur menuju pelabuhan penyeberangan Lembar, Lombok Nusa Tenggara Barat, merupakan salah satu penyeberangan Long Distance Ferry (LDF). Dengan adanya LDF waktu tempuh baik penumpang, kendaraan atau barang semakin efisien, dikarenakan rute perjalanan dari pulau jawa langsung ke pulau lombok. Dengan adanya pelabuhan penyeberangan dari Ketapang Banyuwangi Jawa Timur ke Lembar Lombok Nusa tenggara Barat ataupun sebaliknya, sangat membantu mobilitas masyarakat kedua wilayah tersebut. Jarak tempuh dari Ketapng Banyuwangi - ke Lembar Lombok bilamana ditempuh menggunakan kendaraan darat jarak tempuhnya harus melewati pulau Bali. Bilamana menggunakan moda transportasi kapal penyeberangan dari Ketapang Banyuwangi perjalanan menggunakan kapal Ferry bisa langsung menuju ke pelabuhan lembar Lombok. Tiket penumpang dan kendaraan kapa