Sejarah Pelabuhan MERAK - BAKAUHENI
Sejarah Pelabuhan MERAK BANTEN - BAKAUHENI LAMPUNG
Dalam
catatan sejarah, berdirinya Pelabuhan Merak awal
1912, karena adanya perintah dari Pemerintah Kolonial Hindia Belanda kepada
perusahaan kereta api bernama Staatspoorwegen untuk mengelola transportasi di
Banten. ... Pelabuhan ini menunjang ekspor impor Hindia
Belanda dari Indonesia ke luar negeri.
Maka
dibangunlah Pelabuhan Merak, di ujung rel kereta api jalur Tanah Abang-Merak.
Pelabuhan ini menunjang ekspor impor Hindia Belanda dari Indonesia ke luar
negeri.
Setelah
Indonesia merdeka, Pelabuhan Merak masih melayani jasa ekspor impor. Ditambah,
pemerintah Indonesia membuka rute baru, yakni Merak-Pelabuhan Panjang di
Lampung pada 1952.
Pada
1959, pengelolaan Pelabuhan Merak berpindah ke Badan Pengusahaan Pelabuhan
(BPP) dari yang sebelumnya dikelola oleh Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA).
Hingga
1970, Departemen Perhubungan (Dephub) kala itu membangun Pelabuhan Bakauheni di
Lampung dan pada 1980 Pelabuhan Merak dan Bakauheni dijadikan sebagai pelabuhan
khusus feri atau kapal penyeberangan.
Comments
Post a Comment