RAMP DOOR

RAMP DOOR

Kapal Penyeberangan dalam hal ini kapal Ferry atau kapal Ro - Ro, sangat berperan sekali dalam menghubungkan baik itu orang maupun barang dari pulau satu ke pulau yang lain. Di dalam kapal ferry ada salah satu bagian dari bangunan kapal sebagai penghubung antara kapal dengan dermaga, ya sebagai penghubung karena bangunan kapal tersebut yang menyatukan kapal, sebagai akses masuk dan keluarnya kendaraan dari kapal ke dermaga pelabuhan ataupun sebaliknya.

Salah satu bagian dari bangunan kapal ini sebagai penghubungn antara kapal dengan dermaga pelabuhan tersebut dinamakan ramp door (pintu Rampa) merupakan penghubung antara dermaga dengan kapal untuk Bongkar / Muat kendaraan pada kapal Ro – Ro (Roll-on - Roll-off , seperti kapal Ferry atau kapal penyeberangan, kapal penggangkut kendaraan, kapal barang, dan kapal pesiar.


A. Pengertian Ramp Door

Ramp door (pintu rampa) adalah suatu konstruksi pintu rampa pada kapal yang berfungsi sebagai jembatan penghubung antara kapal dengan dermaga sehingga bisa digunakan untuk akses keluar masuknya kendaraan ataupun muatan yang akan diangkut oleh kapal”.

B. Fungsi Ramp Door

Ramp door akan dibuka dan berfungsi sebagai jembatan ketika kapal sandar yang dihubungkan dengan moveble bridge (dermaga apung) atau dermaga.

C. Bagian Komponen Pada Ramp Door

Beberapa komponen pendukung Ramp door agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya adalah sebagai berikut :

1. Pintu Rampa

Pintu rampa merupakan komponen yang utama dari ramp door yang berfungsi sebagai jembatan penghubung antara kapal dan dermaga pelabuhan. 

Ramp door berdasarkan posisinya ada beberapa jenis, yaitu sebagai berikut :

a. Quarter ramp door.
b. Side ramp door.
c. Slewing ramp door.
d. Stern ramp door.
e. Bow ramp door.

2. Wire rope

Wire rope adalah baja yang dibuat dari pilinan beberapa wire untuk dibentuk menjadi strand dan beberapa strand tersebut dipilin mengelilingi core sehingga tebentuklah wire rope.
Fungsi wire rope di kapal laut adalah sebagai berikut :


a. Wire rope dapat dioperasikan untuk mengangkat beban.
b. Wire rope dapat dimanfaatkan untuk membuat sling untuk mengangkat barang atau muatan.
c. Wire rope digunakan untuk mengangkat pintu rampa.
d. Wire rope digunakan pada saat towing dan mooring.
e. Wire rope dapat dimanfaatkan untuk mengikat barang atau lasing.
f. Wire rope dapat dimanfaatkan untuk dredging atau pengerukan.

3. Motor Penggerak

Motor penggerak adalah bagian dari ramp door yang difungsikan untuk menggerakkan pintu rampa sehingga dapat menutup atau membuka. Motor penggerak ini dihubungkan dengan wire roop, ketika wire roop digulung maka pintu rampa akan terangkat.
Ada dua jenis motor penggerak yang umum digunakan, yaitu motor listrik AC dan motor sistem hidrolik yang penggunaannya berdasarkan beban muatan yang diterima oleh ramp door.

4. Rantai

Rantai merupakan komponen penting dari ramp door yang digunakan saat pintu rampa sedang diturunkan. Rantai ini berfungsi untuk mencegah atau menahan ramp door ketika penumpang atau muatan keluar masuk kapal. Rantai ramp door harus memiliki kualitas yang baik dengan kekuatan minimum 27 ton.

5. Whinch

Winch sebenarnya merupakan alat yang digunakan untuk menarik rantai jangkar pada saat kapal berlabuh. Namun seiring perkembangannya digunakan pada tambat kapal ataupun tali baja untuk pintu rampa. 

Winch ditempatkan di bagian depan atau belakang kapal, adapula yang ditempatkan di kedua sisi samping kamar kemudi. Pada umumnya winch digunakan pada kapal-kapal ikan dan kapal ferry pada skala industri. Winch ini berfungsi untuk menahan tali pada saat operasi towing. 
Winch ini bekerja dengan menarik pintu rampa menggunakan tenaga penggerak berupa tenaga hidrolik ataupun motor listrik.

Comments

Popular posts from this blog

MUSTER LIST AND EMERGENCY INSTRUCTIONS

FUNGSI BREAKWATER DAN PENGERTIAN BREAKWATER

SKKP ATAU SERTIFIKAT KESELAMATAN KAPAL PENUMPANG